Jan 24, 2012

Forever Yours - Karla M. Nashar


SINOPSIS
Seketika itu juga ia menyesal telah bertanya. Ia menyesalinya karena—entah mengapa—ia bertanya dengan nada dan tatapan yang biasa ia gunakan jika ingin menarik perhatian seorang pria. Astaga! Pasti sekarang Uben mengira ia sedang menggodanya. Seorang pengacara menggoda penjaga ladang? Di mana logikanya? 

*****
 
Cinta atau nafsu—perang yang dihadapi Adinda ketika bertemu Uben. Fakta bahwa Adinda adalah pengacara ibukota dan Uben yang hanya seorang penjaga ladang harusnya cukup mengembalikan akal sehatnya.

Yang terjadi justru sebaliknya. Laki-laki itu mampu membuatnya merelakan hidupnya berubah total. Namun, saat Adinda benar-benar mempercayakan hatinya di tangan laki-laki itu, sebuah kebenaran muncul dan menampar telak semua yang diyakininya selama ini. Masih tersisakah ruang di hatinya untuk Uben setelah mengetahui siapa lelaki itu sebenarnya?


G3mEs5s d3ch @cCh!

Di awal ceritanya terlihat ada kontak fisik antar dua insan ini, Uben dan Dinda, gimana ngak?
Cowok dengan badan berotot, dan wajah cakep, dan cowok itu sedang menggunakan anduk hanya menutupi pinggang ke bawah, selebihnya bebas untuk dinikmati oleh matanya Dinda.
Sedangkan si Uben bisa menikmati dada Dinda saat ada ular yang masuk ke balik bra warna pink. hahha

Em.. ini adalah novel kedua yang aku baca dari karyanya Karla, sejauh ini aku cukup puas dengan gaya tulisan dia. Di novel ini emosi Dinda benar-benar bercampur dengan rasa marahnya, namun tetap cinta itu ngak ada yang bisa ngalahin kan?

Bahkan cinta mereka yang terpisah selama enam bulan pun kembali di rekatkan oleh sang waktu. 

Adinda yang tinggal selama beberapa hari di ladang Uben berhasil mencuri hatinya, padahal dia tahu bahwa wanita Jakarta seperti Adinda harus di hindarinya, tapi bukan kah si cupid itu tidak ada yang bisa ngalahin? 

Sifat Uben yang keras pada dirinya, tidak bisa mengalahkan perasaan yang dia rasakan pada pria itu. Walaupun ada pria lain yang lebih tampan dan kaya yang memintanya untuk menjadi kekasih simpanan. Dia tetap memilih Uben, bahkan saat teman-temannya melarang dia untuk menemui si penjaga ladang. Bayangkan aja si pengacara ternama dengan harta warisan yang melimpah, menikah dengan seorang penjaga ladang!
Dalam dunia sebenarnya ini adalah fenomena yang terjadi, cinta itu dilihat dari harta bukan, walaupun kamu berhati baik seperti malaikat, tapi hartamu lah yang jadi satuan ukur untuk kelayakan kamu menjadi pasangan hidup seseorang.

Tapi Adinda rela melepas karisnya sebagai pengacara untuk bisa  hidup bersama dengan Uben di ladang itu. Di saat bersamaan, Adinda mendapati kenyataan bahwa calon suaminya itu adalah direktur utama sebuah perusahaan besar. Betapa sakit hatinya karena merasa di bohongin.

Uben melakukan segala cara untuk mohon pengampunan, namun hukuman sudah dijatuhkan, Adinda pergi meninggalkan dia, tidak tahu kemana dan hanya waktu yang mampu mejawabnya.

Uben di antara dua pilihan, saat dia memutuskan untuk pergi mengadu nasib, dan kota yang dia pilih adalah Probolinggo, dia di jadikan buruh pabrik oleh seorang ibu yang dia temui di warung kopi. Dua hari setelah itu dia mengetahui bahwa pemilik pabrik adalah Mbak Dinda alias Adinda tunangannya itu.

Apakah waktu akan memberi kesempatan mereka untuk bersatu? Akan kah waktu mampu membuat hati Dinda memaafkan Uben?
Di saat Uben melepas janjinya untuk menahan Adinda tetap di sisinya, di saat Uben akan pergi meninggalkan Dinda untuk selamanya, apakah akan ada keajaiban?

Empat bintang untuk novel ini. Banyak makna tersirat di dalamnya, novel ini cocok dibaca oleh hati yang sedang mencari pendamping hidupnya. :)

Satu bintang untuk covernya, memang kelihatannya bagus, tapi ntah kenapa modelnya ngak bisa merepresentatif tokoh di dalam novel, cowoknya kurang berotot, dan perempuan di cover juga terlihat biasa aja.

With love,

@yuuCaaaa

No comments:

Post a Comment